Masalah murid yang malu bertanya
saya pernah menjadi murid dan saya juga punya masalah yaitu malu bertanya di dalam kelas. Dari pandangan saya bahwa itu adalah salah satu faktor mengapa murid jaman sekarang menjadi lebih pasif dan pengetahuaannya cenderung kurang karena informasi yang diterianya masih kurang lengkap, ibarat tangga maka ada salah satu anak tangga yang hilang sehingga untuk mencapai atas(pemahaman) relatif sulit.
dari banyak hal yang saya alami beberapa faktor yang menyebabkan seorang murid enggan bertanya adalah :
dari banyak hal yang saya alami beberapa faktor yang menyebabkan seorang murid enggan bertanya adalah :
- Karena guru tidak memberikan kesempatan bertanya pada siswanya atau kesempatan bertanya diberikan pada akhir pelajaran sehingga bila ada yang tidak difahami ditengah penjelasan, siswa cenderung juga tidak akan memahami informasi lanjutannya karena isi sebuah pelajaran cenderung saling berhubungan.
- Karena seorang siswa merasa pertanyaannya tidak berbobot sehingga malu bertanya karena takut ditertawakan teman-temannya atau pertanyaan tersebut diremehkan oleh gurunya seperti "masak seperi itu saja tidak mengerti" itu adalah salah satu kata yang sering terlontar oleh guru.
- Karena dari awal siswa tidak memahami isi pelajaran tersebut, maka bila bertanya dia kebingunan apa yang akan ditanyakan karena memang semuanya tidak dia mengerti
- Karena memang siswanya malas bertanya
dari sini saya menfokuskan pada poin nomor 1 & 2 karena kedua poin tersebut sering saya alami dan mungkin itu juga saya sering dengar keluhan dari teman-teman saya. maka saya dari sini kebetulan menemukan sebuah ide untuk memberi kesempatan bertanya pada seorang siswa yang memang malu bertanya. Tentunya hal ini juga butuh dukungan besar dari seorang guru, dan caranya adalah :
pertama cara yang saya berikan ini adalah jika posisi anda adalah sebagai guru
pertama beri beberapa sesi pertanyaan ditiap pembahasan suatu permasalahan misal tiap 15 menit pembahasan atau 20 menit, karena daya tangkap setiap siswa berbeda sehingga cenderung ada yang faham dan ada yang tidak, yang kedua adalah bagian yang penting yaitu saat memberi sesi pertanyaan yaitu suruh semua murid untuk menutup mata tanpa kecuali, lalu berikan pertanyaan seperti biasa "siapa yang belum paham boleh angkat tangan", lalu jika anda melihat ada anak yang angkat tangan berikan perintah sseperti ini "yang angkat tangan boleh membuka mata, sedangkan yang tidak angkat tangan masih tetap memejamkan mata" lalu hampiri anak yang mengangkat tangan dan suruh membisikkan pertanyaannya tersebut. lantas yang anda lakukan selanjutnya adalah menyuruh semuanya membuka mata dan menjelaskan pertanyaan tersebut tanpa menyebutkan identitas si penanya.
dan seorang murid akan sangat terpacu semangatnya jika diberikan sebuah apresiasi, tidak perlu muluk-muluk seperti beasiswa yang harus anda keluarkan dengan biaya anda, namun dapat dilakukan dengan memberi pujian atau penambahan nilai
dan seorang murid akan sangat terpacu semangatnya jika diberikan sebuah apresiasi, tidak perlu muluk-muluk seperti beasiswa yang harus anda keluarkan dengan biaya anda, namun dapat dilakukan dengan memberi pujian atau penambahan nilai
Komentar
Posting Komentar